Gua terlahir dengan nama Mikhael Jatu Hendra Permana. Dari kecil gua udah dipanggil Jatu. Entah kenapa tanggapa orang terhadap nama panggilan gua ini cukup aneh. Ada yang bilang unik, lucu, sampai" sering banyak yang salah menyebutkan. Yang paling awam, yaitu 'Jatuh'. Kenapa ortu gua engga bikin nama panggilan 'Maikel' atau 'Hendra' (yang ini kesannya kayak om-om).
Penasaran sama arti nama gua? Oke bakal gua jabarin di sini.
- Mikhael, nama itu gua dapatkan dari Alkitab, nama malaikat pemimpin bala surga kalau menurut Alkitab.
- Jatu, nama dari tanah Jawa yang artinya Anugerah dari Tuhan. Nama ini (kata Bokap) juga nama akronim dari nama 'Jaya Tunggal'. Entah untuk nama yang tadi kesannya seperti gua terlahir di dalam suatu bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi)
- Hendra, masih diambil nama" umum orang Jawa, yang berarti 'Anak Lelaki' (setelah gua cek sih emang laki-laki)
- Permana, artinya 'memiliki penglihatan yang jelas'. Tapi sebenernya kalo mau tau, penglihatan gua saat ini udah gak normal. Kedua mata gua udah kena minus, lumayan parah. Tapi seenggaknya masih bisa dibantu dengan kacamata. 'Penglihatan' di sini bisa diartikan sebagai jalan atau arah hidup.
Dari beberapa arti nama tersebut jika disatukan menjadi:
"Pemimpin lelaki pemberian dari Tuhan yang diharapkan mempunyai masa depan yang cerah"
Dalem banget ya nama gua. Ortu gua menaruh harapan yang besar kepada gua. Mungkin karena gua adalah anak tunggal, ya satu-satunya harapan ortu gua ya cuma gua.
Oke, lanjut.
Gua lahir pada hari Senin Pahing (apal banget) tanggal 12 Mei 1997. Kata Nyokap, gua dilahirkan di saat kondisi politik Indonesia sedang kacau balau. Emang benar sih, terbukti pada saat gua ultah 1 tahun, di Jakarta terjadi tragedi tewasnya beberapa mahasiswa Univ. Trisakti. Ternyata dibalik tanggal lahir gua, tersimpan catatan sejarah yang kelam bagi negeri ini (kok gua jadi merinding ya?)
Gua lahir di Surakarta, atau sebut saja Solo.
Tau Solo kan? Itu tuh, tempat lahirnya pak Jokowi (ceilahh). Kebetulan Nyokap-Bokap gua juga asli orang Solo. Dan 6 bulan kemudian gua dibawa ke Cilegon, Banten, karena Bokap gua kerja di suatu pabrik di Anyer.
Mau gua sebutin apalagi ya?
Umur 17 tahun, masih single (baca: Jomblo), sampe sekarang belom punya adek. Sekolah di SMAN 3 Kota Serang. Umm... apalagi yee??
Yaudah deh, sampe di sini aja. Yang mau kenal gua lebih lanjut bisa follow @Michael_Jatu, itung" nambah followers hehe.
![]() |
Masi unyu tanpa dosa |
0 komentar:
Posting Komentar